---

Facebook mungkin bermanfaat bagi Anda yang ingin kembali menyambung tali silaturahmi dengan kawan lama, namun studi terbaru di Amerika Serikat menunjukkan bahwa ternyata Facebook juga menjadi penyebab rasa galau dan stres para remaja putri yang menghabiskan waktunya terlalu lama untuk mengakses jejaring sosial tersebut.
 
Penyebab utama stres pada remaja putri umumnya dipicu oleh jumlah teman yang terlalu banyak dan kecenderungan mengunggah postingan tentang 'hal yang baik dan senang' saja.
 
"Remaja putri yang mengunggah postingan tentang hal yang baik-baik saja seolah-olah menunjukkan 'Hei coba lihat aku'. Kemudian mereka melihat kehidupan gadis lain di halaman Facebook miliknya, memperhatikan bahwa ada orang lain yang lebih bahagia dan hidupnya menyebalkan," tutur Dr. Leonard Sax, seorang psikolog dan penulis buku untuk orang tua Girls on the Edge, seperti yang dikutip dari India Times (30/03).
 
Seorang remaja putri, tidak seperti orang dewasa, sedang berusaha untuk mengerti bagaimana cara membuat orang lain melihat mereka dalam keadaan yang selalu tampak baik. Selain itu, remaja putri juga cenderung membandingkan kehidupannya dengan apa yang dilihat melalui layar komputer.
 
Remaja putri yang menghabiskan waktu terlalu lama untuk mengakses Facebook pun dinilai kehilangan kemampuan bersahabat, sebab ketika ditanya berapa jumlah sahabat yang dimiliki, jawabannya selalu lebih dari sepuluh orang. Padahal sebenarnya sahabat adalah orang yang benar-benar mengerti pribadi masing-masing dan biasanya jumlahnya hanya berkisar satu sampai dua orang.
merdeka.com